Hay sayang, bagaimana
keadaanmu hari ini ? aku selalu berharap kamu dalam keadaan sehat pula
tersenyum riang dikejauhan. Sejujurnya hatiku tersimpul pilu kala senyum lembut
dan wajah ranumu melintas tak sengaja dipikiranku.
Sulit bagiku lupa akan
tawamu, marahmu,tangismu, bahkan wangimu seakan tercium dekat dibenak. Aku
sadar ke-egoisan hati telah membuat
cahaya cinta menjadi redup paska terangnya, lalu padam setelah redupnya. Dengan
ini aku memohon atas nama ketulusan, ajarkan aku kembali seperti kala engkau
memberi terang pada hati yang terselubung kabut hitam tebal, dengan itu akan
kubuat hatimu terang saat kecewa menyelimuti seluruh raga karena sejuta ucapan.
Sepotong cermin retak
di sudut pintu lusuh tertutup debu sebagai saksi asmara. Saat engkau masih
berada didekatku, ia menjadi saksi kala rambut disisir rapi penuh kebahagiaan.
Namun hari ini, hanya ada sisa penyesalan yang terukir di wajah kalut nan putus
asa.
Bagiku tidak mengapa
saat rindu menyayat hati dengan ke-akuannya, jika pada akhir cerita kita dapat
duduk diatas kursi keagungan. Namun jika rindu hanya sebatas kata yang berbisik
dari hati tanpa setetes alasan, biarkan mata terpejam melewati jejak waktu dan
telinga tertutup mendengar melodi angin. Karena tingkat terdalam dari kesakitan
rindu adalah saat aku tidak mengetahui dimana keberadaanmu.
Ingatan ini memercik
rindu yang teramat dalam dikesunyian malam. Gelap, lengang, dan hanya terdengar
riuh jangkrik bersautan sebagai sumber suara penghibur kala hati tersungkur
dalam kekosongan. Duhai kasih, dapatkah engkau mendengar teriakan hati dengan
jutaan asa tak berujung, dapatkah engkau melihat terang yang perlahan
meninggalkan cakrawala untuk menyambut malam. Sungguh tidak salah tentang
keputusanmu untuk pergi dari hidupku, akulah yang salah telah membuat basah
cinta menjadi kering hingga berubah gersang.
Harapanku tetap sama
seperti hari sebelum berpisah denganmu, hingga saat ini harapan itu selalu
kugenggam erat di dalam benak, hanya karena hati enggan melupakan jutaan rajut
benang cinta yang tersulam.
KOMEN KALLUU.. :)